“Mamma Mia” dan Legenda ABBA

“Mamma Mia” dan Legenda ABBA

ANDA sudah menonton film “Mamma Mia”? Film drama komedi musikal ini dibuat berdasarkan lagu-lagu grup band asal Swedia, ABBA yang pernah populer tahun 1972-1982. Film garapan sutradara Phyllida Llyod ini menampilkan bintang Pierce Brosnan (sebagai Sam Carmichael), Merryl Streep (sebagai Donna Sheridan) Amanda Syefried (sebagai Sophie Sheridan), Stellan Skarsgard (Bill Anderson), Colin Firth (Harry Bright), dengan syuting di salah satu pulau nan indah di Yunani.

Dibesarkan di sebuah pulau di Yunani oleh seorang ibu (Donna) yang tak pernah mengatakan identitas sang ayah, seorang calon pengantin wanita (Sophie) mengundang tiga pria yang mungkin adalah ayahnya ke perkawinannya yaitu Sam Carmichael, Bill Anderson, dan Harry Bright. Siapa dari ketiga lelaki itu yang sesungguhnya ayah Sophie? Tentu saja lebih baik Anda simak sendiri film ini supaya lebih seru.

Dalam kolom ini, saya ingin mengulas sekilas tentang ABBA. Meskipun lagu-lagu ABBA dirilis 20-30 tahun silam, namun beberapa lagu grup band ini masih abadi seperti “Dancing Queen” dan “I Have a Dream”. Bagi mereka yang saat ini berusia 40-50 tahun, menonton film ini seperti bernostalgia. Sebab lagu-lagu ABBA populer saat mereka masih remaja. 

ABBA merupakan akronim dari nama-nama empat anggota grup ini yaitu Agnetha Faltskog,  Bjorn Ulvaeus, Benny Anderson, dan Anni-Frid Lyngstad. Faltskog dan Ulvaeus menikah, demikian pula Anderson-Lyngstad menjadi pasangan suami-istri. Kedua pasangan ini menggetarkan dunia selama kurun waktu sepuluh tahun dengan lagu-lagu berjenis rock, pop dan disko. 

ABBA grup band pop pertama dari daratan Eropa yang menikmati kesuksesan berkat lagu-lagu mereka selalu di tangga lagu teratas di Inggris, Amerika Serikat, Kanada, Irlandia, Afrika Selatan, Australia, dan Selandia Baru.  ABBA adalah salah satu grup band di dunia yang berhasil menjual lebih dari 400 juta album di seantero dunia.

Tahun 1973, album pertama ABBA “Ring Ring” langsung memikat penggemar lagu di sejumlah negara di Eropa. Tahun 1974, single “Waterloo” berada di tangga lagu-lagu di banyak negara di Eropa. Di Inggris misalnya, “Waterloo” di peringkat 1, di Amerika Serikat  “Waterloo” meraih posisi ke-6 tangga lagu-lagu Billboard Hot 100. Sementara single lainnya “Honey, Honey” menggapai posisi ke-27 di AS dan masuk tiga besar lagu terpopuler di Jerman.

Januari 1976, lagu “Mamma Mia” masuk posisi nomor satu tangga lagu-lagu populer di Inggris, sementara lagu “SOS” masuk urutan ke-10 dalam tangga lagu-lagu Record World Top 100  dan posisi ke-15 tangga lagu Billboarad Hot 100. Lagu “SOS” termasuk salah satu lagu yang paling sering diputar dan dinyanyikan di Amerika pada tahun 1975.

Di Australia, video “I Do I Do I Do I Do I Do” dan “Mamma Mia” sangat populer pada tahun 1975. Kedua lagu itu pun berada di posisi pertama tangga lagu-lagu di negeri kanguru tersebut.

Lagu “Fernando” salah satu lagu dalam album “Greatest Hits” bertahan di urutan pertama tangga lagu di 12 negara di dunia. Bahkan di Australia, posisi nomor satu bertahan sampai 14 minggu, mendekati lagu “Hey Jude”-nya The Beatles yang juga bertahan berbulan-bulan lamanya. 

Lagu “Money, Money, Money”, :Knowing Me, Knowing You”, dan “Dancing Queen” dari album “Arrival” melesat tinggi. Grup band ABBA sangat, sangat populer di Inggris, sebagian besar negara-negara Eropa Barat dan Australia. 

Januari 1979, ABBA menampilkan “Chiquitita” dalam konser musik UNICEF yang digelar di Sidang Umum PBB untuk memperingati Tahun Anak Internasional. Single itu langsung berada di urutan satu tangga lagu-lagu di 10 negara. Lagu lainnya “Does Your Mother Know”, “Voulez-Vous”. “I Have a Dream”, “Gimme Gimme Gimme” tetap menjadi lagu-lagu hits di sejumlah negara.

Perceraian kedua pasangan ini agaknya mempengaruhi penampilan grup ABBA. Keempat anggota band ini muncul terakhir kali sebagai ABBA pada Desember 1982. Setelah itu, mereka seakan menghilang dari peredaran. 

Sampai akhirnya pada 4 Juli 2008, keempatnya berkumpul kembali, mengadakan reuni saat premiere film “Mamma Mia” di Swedia. “Kami tak akan pernah muncul di panggung bersama-sama lagi,” kata Ulvaeus kepada The Sunday Telegraph. “Tak ada motivasi buat kami untuk berkumpul lagi. Uang bukanlah faktor utama. Biarlah orang mengenang kami seperti apa adanya,” kata Ulvaeus. 

Setelah lebih 30 tahun, lagu-lagu ABBA kini hadir kembali. Album soundstrack Mamma Mia kembali diburu orang, bahkan kini berada di urutan pertama tangga lagu Billboard di Amerika pada Agustus 2008. Sungguh luar biasa, legenda ABBA. 

Serpong, 28 September 2008

Kolom Blog Adhi Ksp: Percantik Blog dengan Pernak-Pernik


Kolom Blog Adhi Ksp


Percantik Blog dengan Pernak-Pernik

* Pengunjung Blog Ini Capai 400.000 dari 152 Negara
SEBETULNYA sejak satu setengah tahun lalu saya sudah mengajak teman-teman saya untuk ngeblog. Pada waktu itu, awal Januari 2007, saya mulai menulis di blog http://adhikusumaputra.blogspot.com ini. Pada awalnya saya bertujuan mengumpulkan tulisan-tulisan saya di Kompas dan menjadikan blog ini sebagai kliping online. Dalam perjalanannya, ada usul dari teman-teman, sebaiknya, blog ini juga berisi pendapat dan komentar tentang berbagai topik .

Saya selalu merespon usul dan kritik para sahabat. Saya pun membuat “Kolom Blog Adhi Ksp” yang isinya khusus mengenai berbagai pendapat saya. Ternyata memiliki blog dan menulis di blog, memberi saya kepuasan tersendiri. Bukan karena jumlah pengunjung blog ini terus meningkat, akan tetapi juga ini menjadi “saluran” bagi saya untuk menulis bebas tanpa batas. 

Pada 18 Juli 2007, jumlah pengunjung blog ini tercatat 134.002 dari 130 negara. Delapan bulan kemudian, pada 2 Maret 2008, jumlah pengunjung blog mencapai 277.138 dari 146 negara. Dan enam bulan kemudian, pada 24 September 2008, blog ini dikunjungi 400.000 orang dari 152 negara. Catatan mengenai perkembangan blog, dapat dibaca pula di sini. Blog ini juga mendapat penghargaan dari Maverick Indonesia sebagai Lima Blog Terbaik di Indonesia Tahun 2008. 

Pada awalnya, ketika saya mengajak teman-teman agar aktif menulis di blog, saya pernah di-omeli, “huh dasar narsis!”. Tetapi saya ingin sampaikan kepada Anda bahwa saya merupakan satu dari lebih dari 200 juta blogger di dunia yang “narsis”. Menurut BBC, dalam satu detik, lahir satu blog baru di seluruh dunia. Jadi bayangkan, blog memang makin mewabah. Dan satu setengah tahun setelah “omelan tentang narsis” itu, kini banyak sahabat saya yang mulai menyadari asyiknya memiliki dan menulis di blog, termasuk “si pengomel” tadi tentunya. Memang dibutuhkan proses waktu untuk membuktikan bahwa blog menjadi “sahabat” kita.

Nah, blog bukan sekadar berisi tulisan, laporan, pendapat. Wajah blog harus menarik agar banyak orang datang berkunjung. Saya menambahkan alat penghitung NeoCounter pada blog ini tiga bulan setelah blog ini hadir. Tapi selain itu, pernak-pernik lainnya terus saya tambahkan. Dan beberapa pekan terakhir ini, saya memasukkan sejumlah pernak-pernik agar blog ini makin meriah.

Pertama, saya masukkan “daily literary quote”, lalu ada pula “quote of the day”, “leadership tip of the day”, dan juga “love quote of the day” dan “simple inspiration”. Kutipan kata-kata ini sengaja dipajang di blog ini untuk memberi semangat kepada saya dan Anda semua para pembaca yang berkunjung ke blog ini. 

“May you love as long as you live and live as long as you love”Robert Heinlein. Atau cernalah juga kata-kata ini Jingshen is 
the Mandarin word for spirit and vivacity. It is an important word for those who would lead, because above all things, spirit and vivacity set effective organizations apart from those that will decline and die. ~ James L. Hayes

Lalu ada “Currency Converter” yang memudahkan kita semua mengkonversi nilai mata uang dalam kondisi terkini. Saya juga menambahkan widget lain seperti “Investmen Indices” yang memudahkan kita memantau perkembangan nilai saham di bursa dunia. 

Nah, bagi penggemar musik, Anda dapat mengecek dan mencari lagu dari nama artis dan nama lagu lewat Google Search Music. Bukan hanya itu, Anda pun dapat mencari lirik lagu yang dihendaki dari sejumlah situs penyedia lirik lagu. 

Anda juga dapat mengikuti perkembangan berita dunia dari BBC News dan The New York Times. Anda dapat membaca ringkasan berita-berita dunia terkini pada saat Anda masuk ke blog ini.

Nah, jika Anda penggemar berita-berita teknologi, Anda pun dapat melihat video Technology News dari berbagai sumber mulai dari BBC sampai Associated Press. Anda dapat pula melihat foto-foto alam nan indah yang dikeluarkan National Geographic. 

Masih seputar foto, jika Anda memiliki jiwa romantis, jangan lupa lihat foto “Love Picture of The Day”, setidaknya untuk tetap mengasah rasa cinta Anda pada orang yang dikasihi dan disayangi.

Bagi Anda penggemar film, jangan lewatkan pula mengikuti “Romantic Movie of The Day”. Poster-poster film drama cinta yang romantik, selalu dapat dilihat di blog ini. Anda juga dapat mengikuti perkembangan “Top 5 Movies at The Box Office” dan membaca review film-film terkini yang diputar di bioskop-bioskop di dunia dalam “Film Reviews”. 

Jika Anda ingin mencari sesuatu, tak perlu keluar dari blog ini. Sebab ada Google Search, Google Book Search, dan juga Dictionary. Dalam “Dictionary”, Anda dapat mengecek kata-kata lewat Dictionary.com, Wordweb, Cambridge, dan Etymology. Ini dalam kelompok “Dictionaries”. Dalam kelompok “New”, Anda dapat menelusuri Knol dan Cuil. Dalam kelompok “Wiki”, Anda dapat menyusuri Wikipedia, Wikionary dan Wikia. Sedangkan dalam kelompok “Google”, Anda juga bisa mengecek Maps, Images, News, Books, iG Gadgets dan iG themes. 

Dalam kaitan dengan bahasa, Anda dapat mencari terjemahan kata-kata dalam 22 bahasa lewat Google Translate. Jika ingin memperdalam bahasa Inggris ada “Online English Grammar”. 

Anda juga bisa mengetahui alamat Internet Protocol (IP) Anda. Widget sebelumnya saya ambil dari IP2Location.com. Sekarang saya tambahkan Geo IP Tool dari Google, yang memudahkan kita tahu posisi alamat IP. 

Bagi Anda yang ingin tahu berita terkini lokasi gempa terakhir yang terjadi di dunia, Anda bisa cek Earthquake Watch. Di sini Anda bisa cek lokasi gempa yang terjadi terakhir dan gempa terbesar yang terjadi belum lama ini. Bukan hanya itu, Anda pun dapat mengetahui secara lengkap, posisi dan peta lokasi. Tak bakalan rugi jika Anda selalu mengecek ini. 

Nah, agar Anda tak lelah, Anda pun dapat bermain “Pacman” dari blog ini. Iseng-iseng mengisi waktu agar tidak terlalu jenuh jika Anda menelusuri isi blog ini.  Anda juga bisa melihat foto-foto pemandangan di dunia dari “Places to See”, tempat-tempat yang perlu Anda lihat dan datangi karena keindahan dan keunikannya. 

Jika Anda blogger sejati, mari kita buat blog kita menjadi menarik. Bukan hanya dari sisi content, isi yang memikat, tetapi juga dari sisi perwajahannya. Tetaplah terus ngeblog dan jangan pernah bosan!

Serpong, 24 September 2008

Nama dan Peristiwa: Sammy Kerispatih Mengurangi Pentas


 

KOMPAS
JUMAT, 19 SEPTEMBER 2008
Nama dan Peristiwa

Sammy “Kerispatih”

 

 

Sammy, vokalis band Kerispatih, mengurangi pentas di panggung publik selama bulan Ramadhan. Namun, Kerispatih tetap memenuhi undangan untuk acara di layar kaca.

”Kami menghormati anggota grup Kerispatih yang berpuasa. Kami menjunjung tinggi perbedaan agama dalam grup ini,” kata Sammy Simorangkir (26) di Jakarta, Rabu (17/9) dini hari.

”Kami tetap muncul di televisi. Tetapi kami tidak mau memforsir tenaga. Nanti setelah Lebaran baru digeber lagi (tampil di panggung),” kata Sammy yang ditemani kekasihnya, Natalie, seorang model.

Sammy bersama sejumlah artis mengikuti acara Sahur on the Road yang digelar Hotel Alexis, Jakarta Utara.

”Aku mau ikut (acara Sahur on the Road), ini kegiatan positif. Banyak di antara kita yang sudah hidup nyaman tidak menyadari ada sesama yang enggak bisa makan enak dan terpaksa tinggal di kolong jembatan,” katanya.

Ihwal album terbaru Kerispatih, Tak Lekang oleh Waktu, menurut Sammy, bisa dibilang sudah balik modal.

Salah satu lagu dalam album itu, ”Bila Rasaku Ini Rasamu”, diputar di semua stasiun radio. Lagu itu juga banyak digunakan orang sebagai ring back tone (RBT).(KSP)


FOTO di blog ini foto Sammy Kerispatih oleh Satrio Nusantoro/Kompas

Terropong: Facebook, Jejaring Sosial yang Digemari Dunia


KOMPAS

Kamis, 18 September 2008

Teropong

Facebook, Jejaring Sosial yang Digemari Dunia

oleh R Adhi Kusumaputra

Facebook atau fesbuk kini menjadi salah satu kosakata penting dalam pergaulan sosial di tingkat global. Kalangan profesional, pengusaha, politisi, selebriti, mahasiswa, siswa sekolah, dan ibu rumah tangga di banyak negara di dunia, termasuk di Indonesia, kini memiliki jejaring sosial facebook.

Sampai akhir Agustus 2008, pengguna facebook di seluruh dunia tercatat 100 juta. Catatan comScore menunjukkan, pengunjung facebook pada Juni 2008 mencapai 132,1 juta, lebih tinggi dibandingkan pengunjung jejaring sosial lainnya, MySpace, yang tercatat 117,6 juta.

Selain menjadi sarana pergaulan dunia maya, facebook juga dimanfaatkan sebagai wahana berbagi informasi tentang beragam kegiatan dan alat promosi produk. Anggota facebook tak sekadar mencari sahabat, tetapi juga dapat menulis catatan dan meng-upload foto-foto, yang dapat dibaca dan dilihat para sahabat.

Politisi memanfaatkan facebook sebagai sarana untuk menarik pendukung dan menjadi salah satu alat kampanye.

Kandidat Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, salah satu contoh politisi yang sukses memanfaatkan facebook. Salah satu faktor keunggulan Obama atas Hillary Clinton untuk memperoleh kursi dan maju sebagai calon Partai Demokrat adalah kejelian tim suksesnya memanfaatkan jejaring sosial facebook.

Belajar dari kesuksesan Barack Obama, kini banyak politisi Indonesia bergabung masuk facebook untuk mendekatkan diri dengan para pendukung. Wiranto, Akbar Tandjung, Soetrisno Bachir, Hidayat Nur Wahid, Zulkieflimansyah, Ferry M Baldan, dan banyak lagi.

Banyak selebriti, artis, dan musisi yang bergabung dalam facebook, selain untuk menjaga komunikasi dengan para penggemar, juga sarana efektif untuk informasi acara. Event organizer (EO) mempromosikan kegiatan lewat facebook dengan mengundang sebanyak-banyaknya orang untuk datang. Facebook langsung menuju sasaran.

Melalui facebook, kita juga dapat menemukan sahabat lama saat bersama duduk di bangku SD, SMP, SMA, sampai saat kuliah di bangku perguruan tinggi. Arief Suditomo, misalnya, mengungkapkan, dia ”bertemu” dengan kawan lamanya di SD lewat facebook setelah bertahun-tahun tidak berjumpa.

Ini tidak heran karena pengguna facebook dapat mencari teman dari nama sekolah, nama kota, nama perusahaan tempat bekerja, nama sekolah, dan nama negara. Data-data pribadi, seperti riwayat hidup, pekerjaan, hobi, buku yang disukai, serta film dan musik yang digemari, dapat dilacak dari facebook. Lengkapnya data pribadi pengguna facebook dimanfaatkan pula oleh sejumlah perusahaan untuk mencari staf yang layak.

Di facebook, siapa saja dapat menciptakan grup apa saja dan mengajak anggota facebook menjadi bagian dari grup tersebut. Kalangan profesional yang bergerak dalam bidang public relations (PR) acap kali memanfaatkan facebook sebagai sarana informasi yang efektif. Informasi acara dan kegiatan, baik nonkomersial maupun yang komersial, dapat ditemukan di sini.

Kemajuan teknologi telah mengubah kebiasaan sehari-hari. Saat bangun pagi, kita sudah sibuk mengecek surat-surat elektronik yang masuk lewat ponsel pintar dan memperbarui status facebook sambil membaca informasi terbaru. Bahkan, pemegang BlackBerry, iPhone, dan ponsel pintar lainnya dapat mengecek setiap saat, kapan pun dan di mana pun.

Ungguli flickr

Jumlah orang yang bergabung dalam jejaring sosial facebook di dunia memang meningkat tajam. Alexa, situs pencatat ranking dan perekam lalu lintas internet global, menyebutkan, dalam satu tahun terakhir (September 2006-September 2007), peringkat facebook naik dari posisi ke-60 ke posisi ketujuh situs paling banyak dikunjungi di dunia. Pada Agustus 2008, posisi facebook di peringkat kelima.

Di Amerika Serikat, facebook menjadi situs nomor satu untuk foto dengan 14 juta foto yang di-upload setiap hari (data sampai Juli 2008). Ini berarti facebook mengungguli situs foto terkemuka milik Yahoo!, yaitu flickr.

Salah satu aplikasi yang populer di facebook adalah aplikasi foto, di mana pengguna dapat meng-upload album dan foto-foto. Yang menarik, facebook mengizinkan pengguna mengirim foto tanpa batas. Dibandingkan dengan situs foto flickr dan photobucket, layanan facebook ini sangat memikat. Kelebihan lainnya, pengguna facebook dapat memberi label nama (tag) pada foto yang di-upload.

Facebook memperbolehkan pengguna menulis di situs ini setelah facebook Notes dirilis 22 Agustus 2006. Pengguna dapat mengimpor tulisan dari blog-blog LiveJournal, Blogger, Xanga, dan blog lainnya. Pada 7 April 2008, pengguna facebook dapat berkomunikasi chatting dengan sesama teman yang sedang on-line.

Desain baru facebook yang diperkenalkan sejak 20 Juli 2008 dan mulai 3 Agustus 2008, semua pengguna facebook menikmati desain wajah baru.

Capai 100 juta

Pendiri dan CEO facebook, Mark Zuckerberg, dalam blog facebook 26 Agustus 2008 mengumumkan, jumlah pengguna facebook sudah mencapai 100 juta. Mark menyampaikan terima kasih atas kepercayaan dan berusaha melakukan yang terbaik bagi pengguna facebook.

Sejak diluncurkan 4 Februari 2004, jejaring sosial facebook sudah memikat hati penggunanya. Mark Zuckerberg menciptakan facebook ketika masih menjadi mahasiswa di Universitas Harvard. Saat itu facebook dibuat terbatas untuk mahasiswa Harvard. Maret 2004, facebook diperluas ke Stanford, Columbia, dan Yale. Kemudian diperluas ke semua sekolah dan universitas yang masuk dalam Ivy League dan universitas-universitas di Kanada dan Amerika Serikat. Juni 2004, facebook memindahkan markasnya ke Palo Alto, California, AS, dan kini memiliki 500 karyawan.

Setelah menciptakan versi SMA pada September 2005, Zuckerberg memperluas jaringan facebook ke para pegawai sejumlah perusahaan, seperti Apple Inc dan Microsoft.

Masa keemasan facebook dimulai setelah pada 26 September 2006, jejaring sosial ini dibuka untuk siapa saja yang memiliki e-mail yang valid. Sampai September 2008, facebook tersedia pada lebih dari 20 bahasa.

Yang menarik, facebook dilirik banyak perusahaan besar, seperti News Corp, Yahoo!, dan Google, tetapi Zuckerberg menyatakan, facebook tetap independen dan dia tidak menjual perusahaan yang mengandalkan iklan banner itu kepada pihak lain.

Nah, Anda sudah bergabung dalam facebook?

foto di blog ini contoh tampilan facebook. foto oleh WISNU WIDIANTORO/Kompas

Sahur Bersama dengan Warga Miskin

KOMPAS
Metropolitan
Kamis, 18 September 2008
Aksi Sosial

Suasana di bawah jembatan Tol Cilincing-Pluit, Jakarta Utara, pada Rabu (17/9) dini hari ramai. Ratusan warga di sekitar Jalan Kakap, Penjaringan, berkumpul, menunggu pembagian nasi kotak untuk makanan sahur.

Sejumlah artis dipimpin Donni Kusuma mengikuti acara ”Sahur on The Road” yang digelar grup Hotel Alexis dan melibatkan ratusan staf dan karyawan grup perusahaan milik pengusaha Alex Tirta itu.

Iring-iringan ratusan mobil dan motor berangkat dari halaman Hotel Alexis di Jakarta Utara. Rombongan kemudian singgah di Klub 36 di kawasan Kota. Di sana, sejumlah artis menyerahkan secara simbolis nasi kotak untuk sahur kepada masyarakat miskin yang tinggal di sekitar Klub 36.

Dengan dikawal polisi, rombongan ”Sahur on The Road” kemudian menuju kawasan Jembatan Tiga. Di depan pos polisi, masyarakat yang tinggal di bawah jembatan layang tol menerima bingkisan.

Pembagian bingkisan dilanjutkan di Jalan Kakap, masih di kolong jembatan Tol Cilincing-Pluit. ”Saya bersyukur ada yang peduli kepada warga miskin. Meski hanya nasi kotak, lumayan untuk makan sahur,” kata Ny Wati.

Setelah itu, rombongan kembali ke Hotel Alexis. Di sana, masyarakat sekitar hotel itu di Kelurahan Ancol Barat, Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara, sudah menunggu. Acara hiburan digelar sampai saat sahur tiba.

Bermanfaat

Ketua Asosiasi Pengusaha Hiburan Indonesia Adrian Maelite mengatakan, kegiatan sosial yang dilakukan pengusaha Alex Tirta patut dipuji dan sangat bermanfaat. ”Sebaiknya pengusaha hiburan malam lain mengikuti langkah ini,” kata Adrian.

”Sahur on The Road” menghadirkan sejumlah artis Indonesia seperti Sammy ”Kerispatih” Simorangkir, Cici Tegal, Nani Wijaya, Gading Marten, dan Yadi Sembako.

”Berbagi sahur dengan masyarakat miskin merupakan kewajiban. Bagi kami, ini anugerah karena kami seolah memiliki induk semang,” kata Nani Wijaya.

Sammy dan Gading Marten, dua artis yang hadir, bukan Muslim, tetapi mereka mengaku gembira dilibatkan dalam aksi sosial yang positif itu. ”Kami menghormati dan menjunjung tinggi perbedaan agama,” kata Sammy dan Gading.

Alex Tirta, pengusaha dan pemilik sejumlah tempat hiburan malam yang menggelar ”Sahur on The Road”, mengatakan, aksi sosial ini adalah kali keenam. ”Kami ingin berbagi kepada sesama,” kata Alex.

Aksi sosial ini unik karena melibatkan ratusan staf dan karyawan tempat hiburan malam. Mereka diajak untuk mengasah kepekaan dan kepedulian dalam bulan suci Ramadhan ini. (KSP)


Otomotif: Mudik dengan Panduan GPS Ponsel


KOMPAS
Selasa, 16 September 2008
Otomotif

Ke mana Anda pada liburan Lebaran nanti? Jika Anda membawa kendaraan sendiri, tidak ada salahnya Anda memanfaatkan teknologi global positioning system atau GPS yang terpasang di sejumlah telepon seluler pintar.

Salah satu ponsel pintar yang memiliki fasilitas GPS adalah Nokia E71. Dengan teknologi ini, Anda dapat dengan mudah menemukan lokasi dan rute menuju restoran, ATM, bank, kantor pos, stasiun kereta api, transportasi umum, bandara, tempat mengopi, bioskop, stasiun pengisian bahan bakar umum, bengkel, tempat sewa mobil, dan sebagainya.

Seperti halnya peralatan GPS yang terpasang pada kendaraan ataupun GPS yang mobile, GPS pada Nokia E71 akan memandu perjalanan Anda menuju lokasi yang diinginkan. Misalnya, Anda akan diminta berbelok ke kanan dalam jarak 200 meter ke depan, atau berbelok ke kiri dalam jarak 500 meter ke depan.

Kompas mencoba GPS Nokia E71 saat perjalanan Suzuki Merah Putih di Yogyakarta pekan lalu. Saat itu mobil yang kami kendarai tertinggal dari rombongan karena harus mengisi bahan bakar lebih dahulu. Namun, perjalanan menuju lereng Merapi tidak terhambat meskipun sebenarnya kami tidak paham rute menuju ke lokasi acara. Berkat GPS pada Nokia E71, kami tiba di lokasi tepat waktu.

Caranya, masuk ke ”menu” dan klik ”GPS”. Di sini, klik ”Maps” kemudian pilih ”Search” dan ketik lokasi yang dicari. Setelah diketik ”Turi”, muncul daftar yang berkaitan dengan nama ”Turi”. Pertama, ”Turi, Sleman” 16,6 km dan setelah itu ”Karangturi, Semarang” dengan jarak 150-an km. Kami pilih ”Turi, Sleman” dan mengikuti semua petunjuk dari GPS Nokia E61 itu. Hasilnya? Perjalanan kami tetap aman sampai di tujuan.

Sistem navigasi radio di seluruh dunia ini didukung oleh 24 satelit, yang dipantau stasiun bumi setiap saat. Terminal GPS akan menerima sinyal radio daya rendah dari satelit dan mengukur waktu tempuh sinyal tersebut. Dari waktu tempuh, unit penerima GPS dapat menghitung lokasinya hingga pada ukuran meter yang akurat.

Namun, bisa saja GPS tidak akurat. Sedikitnya empat satelit yang mengirim informasi posisi untuk alat bantu perjalanan. Ini juga tergantung dari kualitas sinyal GPS.

Selain membantu memandu perjalanan ke lokasi yang diinginkan, GPS juga dapat membantu kita melihat informasi perjalanan, seperti jarak dan durasi yang telah ditempuh serta kecepatan rata-rata dan kecepatan maksimum.

Tidak hanya Nokia E71 yang memiliki fasilitas GPS, tetapi juga sejumlah ponsel jenis lainnya, antara lain Nokia N95, N95 8GB, Nokia 6275i, Nokia 6110 Navigator, Nokia N82, Nokia E90. Ponsel high-end merek lain kini juga dilengkapi dengan fasilitas GPS, seperti iPhone dan Samsung Omnia.

Makin banyaknya ponsel yang dilengkapi GPS menunjukkan bahwa GPS dibutuhkan banyak orang dan menjadi salah satu fitur yang dapat membuat ponsel laris. Ponsel ber-GPS ini melengkapi GPS portabel yang kini membanjiri pasaran antara lain merek Garmin, Mio, dan Avix.

Nah, Anda siap mudik dengan panduan GPS? (R ADHI KUSUMAPUTRA)

FOTO di blog ini foto GPS Nokia E71 saat digunakan di Kota Yogyakarta. Foto oleh Sandy Mahendra/Prevention.

Mobil-mobil Sewaan Laris Dipesan

KOMPAS
Selasa, 16 September 2008
Metropolitan

Musim mudik sudah tiba. Sejumlah penyewaan mobil mulai menangguk rezeki. Banyak warga Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi yang bepergian ke kampung halaman menggunakan mobil sewaan.

Menyewa mobil dianggap lebih praktis dan aman jika dibandingkan naik kereta api atau naik bus yang cenderung tidak teratur. Selain itu, pemudik dengan keluarga besar lebih suka menyewa mobil.

Acara mudik bareng yang diadakan sejumlah perusahaan ternyata ikut mendongkrak pemesanan mobil-mobil sewaan di sejumlah penyewaan mobil (rent car).

Mobil sewaan yang banyak dipilih adalah Toyota Avanza. Hal itu terungkap dalam wawancara Kompas dengan sejumlah perusahaan penyewaan mobil. Di Trac, perusahaan yang berinduk pada Toyota, misalnya, sebagian besar penyewa memilih Avanza. Selain tarif sewanya relatif lebih murah, mobil tersebut irit bahan bakar.

Olive, Customer Sales Office Trac Sudirman, mengatakan, dari stok 200 mobil berbagai jenis di tempat itu, sebagian besar yang dipilih adalah Avanza.

Harga paket sewa Avanza selama empat hari Rp 1,8 juta. Jika Avanza disewa selama tujuh hari, tarifnya Rp 3 juta, dan jika disewa 10 hari, tarifnya Rp 4,1 juta. Itu semua belum termasuk sopir dan pajak. Tarif sopir per hari Rp 539.000.

Trac mewajibkan penyewa menyertakan sopir karena perusahaan itu membutuhkan jaminan atas mobil-mobil yang mereka sewakan kepada masyarakat umum. ”Jika penyewa adalah karyawan Toyota atau dari perusahaan yang menggelar mudik bareng, atau mereka yang sedang memperbaiki kendaraannya di Auto 2000, mereka tidak diwajibkan menyewa sopir. Tinggal lepas kunci,” kata Olive.

Trac juga menyediakan mobil sewaan lainnya, seperti Rush, Innova, Vios, Altis, Camry, dan Alphard, dengan tarif sewa bervariasi.

Penyewa Innova, misalnya, harus mengeluarkan Rp 2,8 juta untuk sewa selama empat hari. Penyewa Camry harus membayar Rp 5,8 juta dan penyewa Alphard Rp 8,5 juta, masing-masing untuk sewa empat hari. Makin mewah mobil, tarif sewa memang makin mahal.

Stok habis

”Stok kami sudah habis saat ini. Mobil-mobil kami sudah dipesan sejak jauh hari oleh sejumlah perusahaan yang menggelar acara mudik bareng, seperti Telkomsel, Matahari, dan Sariwangi,” ungkap Olive.

Perusahaan penyewaan mobil lainnya, Indorent Jakarta yang berinduk pada PT Indomobil, menyewakan mobil-mobil keluarga seperti Toyota Innova dan Avanza, Nissan Serena, Suzuki APV, dan Toyota Kijang tahun lama.

”Banyak mobil sewa Indorent yang sudah dipesan perusahaan event organizer (EO) yang menggelar mudik bareng Telkomsel. EO itu memesan mobil Indorent sejak Mei lalu,” kata Eva, anggota staf Indorent.

Penyewa Toyota Avanza perlu mengeluarkan Rp 1,4 juta untuk sewa selama tujuh hari, Toyota Kijang Innova Rp 3,84 juta, Nissan Serena Rp 5,2 juta, Suzuki APV Rp 2,8 juta, semuanya untuk sewa minimal tujuh hari, tanpa sopir dan bahan bakar minyak.

Perusahaan sewa mobil di Serpong, Tangerang, juga menangguk rezeki pada musim mudik ini. Pemilik PT Rejang Maju Mandiri, Mia, menuturkan, perusahaannya menawarkan paket seharga Rp 900.000 per hari, sudah termasuk sopir dan BBM, untuk kendaraan Isuzu Panther dan Nissan Livina.

Ke Jateng dan Yogyakarta

”Sudah banyak yang memesan dalam dua pekan terakhir ini. Umumnya mudik ke kampung halaman di kota-kota di Jawa Tengah dan Yogyakarta,” kata Mia.

Sementara Anna dari A & A Rent Car di Serpong mengatakan, perusahaannya menawarkan paket Rp 500.000 per hari, tanpa BBM dan sopir, minimal sewa empat hari. Mobil-mobil yang disediakan untuk pemudik adalah Panther, Avanza, dan APV karena mobil-mobil itu mampu mengangkut cukup banyak penumpang dan irit BBM.

”Sejak awal bulan Ramadhan sudah banyak yang memesan mobil untuk mudik ke Jateng, Yogyakarta, dan Jabar,” kata Anna.

Nah, Anda sudah siap mudik dengan mobil sewaan? (R ADHI KUSUMAPUTRA)


Otomotif: Suzuki Merah Putih Hijaukan Lereng Merapi


KOMPAS
Jumat, 12 September 2008

Otomotif

Barisan mobil merek Suzuki dari berbagai jenis dan tipe beriring-iringan menyusuri jalan mendaki di lereng Gunung Merapi. Hari Sabtu (30/8), sekitar 250 mobil merek Suzuki dari sembilan kota di Jawa bergabung bersama untuk satu acara, Suzuki Go Green. Sedikitnya seribu pohon ditanam di lereng Merapi, persisnya di Dusun Nganggring, Desa Girikerto, Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Keluarga besar Suzuki se-Jawa selama dua hari melakukan konvoi bersama dalam acara yang diberi nama Suzuki Merah Putih. Rombongan dari Jakarta berangkat hari Jumat (29/8) dari Wisma Indomobil tepat pukul 08.10. Sekitar 25 mobil menyusuri Jalan Tol Jakarta-Cikampek, kemudian menembus ke Tol Cipularang dan melintasi jalur selatan Jawa Barat.

Mengendarai Suzuki Grand Vitara, kami menyusuri jalur selatan Tasikmalaya, Ciamis, dan Banjar yang kondisi jalannya beraspal mulus. Meskipun jalan berkelok-kelok, perjalanan tetap nyaman. Rombongan singgah di sebuah restoran makanan Sunda di Ciamis untuk makan siang. Suasana hijau di sekeliling rumah makan itu setidaknya memberi kesegaran baru.

Memasuki wilayah Jawa Tengah, klub Suzuki dari Purwokerto dan Cirebon bergabung. Konvoi pun makin panjang. Senja pun tiba ketika konvoi memasuki wilayah Kebumen. Memasuki wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta, rombongan Suzuki dari Solo dan Semarang menyemarakkan suasana.

Semarak Suzuki Merah Putih terasa pada hari Sabtu ketika 250-an mobil merek Suzuki (Karimun, APV, Swift, Grand Vitara, SX4, New Baleno) menguasai jalan di seputar Yogyakarta. Iring-iringan mobil Suzuki diwarnai suara sirene kendaraan polisi pengawal, membuat Yogyakarta ”lautan” Suzuki.

Lereng Merapi, yang biasanya tenang, pada pagi itu diramaikan dengan konvoi Suzuki Merah Putih. Tentu saja ini bukan sekadar acara rame-rame tanpa makna. ”Pemberian seribu bibit pohon untuk ditanam di lereng Merapi ini mempunyai arti bahwa Suzuki peduli pada lingkungan hidup,” kata Direktur Pemasaran PT Indomobil Niaga International Endro Nugroho.

Seribu bibit pohon itu diserahkan Endro bersama tuan rumah acara Suzuki Merah Putih di Yogyakarta, Hendra Kurniawan, yang juga Presiden Direktur PT Sumberbaru Anekamotor, dealer utama Suzuki wilayah Yogyakarta. Bibit pohon itu secara simbolis diterima oleh Sambyah, penerima Kalpataru 2007.

Sambyah, pemimpin informal dalam kelompok tani dan ternak mandiri di Dusun Nganggring, Desa Girikerto, Sleman, berterima kasih atas kepedulian komunitas Suzuki atas lingkungan di lereng Merapi.

Sabtu malam, komunitas pengguna Suzuki menikmati makan malam bersama di kawasan Candi Prambanan di bawah terang bulan sambil menonton pertunjukan sepotong episode Hanoman Obong yang legendaris dan aneka hiburan lainnya. ”Ini bukti bahwa Suzuki peduli lingkungan dan konservasi budaya,” kata Ketua Panitia Penyelenggara Suzuki Merah Putih Bebin Djuana.

Pelihara komunitas

Acara Suzuki Merah Putih memang salah satu cara ATPM menjaga komunikasi dan tali silaturahmi dengan sejumlah komunitas pengguna Suzuki. Saat ini bermunculan komunitas pengguna Estillo, Karimun, APV, Swift, New Baleno, Grand Vitara, dan SX4. ”Kami tak ingin sekadar ngumpul-ngumpul tanpa arti. Kami ingin anggota komunitas melihat bahwa Suzuki peduli penghijauan di lereng Merapi dan konservasi budaya,” katanya.

Suzuki Merah Putih yang digelar kali keempat ini akan tetap diadakan setiap tahun. Langkah ini sangat efektif dalam memelihara langgengnya komunitas.

Suzuki dalam pasar otomotif Indonesia saat ini berada di posisi ketiga setelah Toyota dan Mitsubishi. Suzuki sesungguhnya mengincar posisi nomor dua. Namun, meledaknya pasar bioenergi menyebabkan industri kelapa sawit dan batu bara berjaya. Ini berdampak pada melonjaknya permintaan truk-truk Mitsubishi.

Meski demikian, Suzuki kini berhasil mengubah citra dari kendaraan angkot menjadi ken daraan kompak 1.500 cc. Beberapa tahun ke depan, Suzuki malah akan masuk ke pasar high-end dengan pasar menengah atas. Saat ini desain Suzuki pun berubah secara radikal, dari konsep angkot menjadi kendaraan berkelas dengan New Baleno, Swift, Grand Vitara, dan SX4. Desain Suzuki kini digarap oleh perusahaan desain otomotif terkemuka dari Italia.

Niat Suzuki menguasai pasar otomotif Indonesia diimbangi dengan langkah menggelar acara-acara bermanfaat yang bertujuan memelihara hubungan dengan komunitas-komunitas pemilik kendaraan Suzuki. Inilah cara efektif ATPM Suzuki menjaga komunikasi dengan konsumen dan pengguna. 
(R Adhi Kusumaputra)

foto di blog ini foto penanaman simbolis bibit pohon di lereng Merapi. foto oleh R Adhi Kusumaputra



Kolom Blog Adhi Ksp: Universitas Multimedia Nusantara dan Industri Kreatif

PENGANTAR
Grup Kompas Gramedia yang selama ini sukses dalam bisnis media (Kompas dan puluhan jenis media lainnya), penerbitan buku (Gramedia Pustaka Utama, Elex, Grasindo, BIP dll), toko buku (Gramedia), perhotelan (Santika) dan sejumlah bisnis lainnya, kini merambah ke bidang jasa pendidikan. Pada 5 September 2008, Kompas Gramedia membangun kampus Universitas Multimedia Nusantara. Bekerja sama dengan raksasa properti PT Summarecon Agung Tbk (yang sukses membangun dan mengembangkan kawasan Kelapa Gading dari “tempat jin buang anak” menjadi lokasi permukiman berkelas). Pak Jakob Oetama mengaku bangga dengan kampus UMN karena dari kampus inilah, diharapkan muncul lulusan yang mampu mendirikan industri kreatif yang menggerakkan ekonomi Indonesia. Dan siapa tahu, dari kampus UMN, lahir orang-orang seperti Bill Gates dan Steve Jobs? Siapa tahu? (KSP)

Kolom Blog Adhi Ksp

Universitas Multimedia Nusantara dan Industri Kreatif

HARI Jumat (5/9) pagi, saya menghadiri acara pemancangan tiang pertama pembangunan kampus Universitas Multimedia Nusantara (UMN) di Kelurahan Curugsareng, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, yang masuk wilayah kawasan perumahan Summarecon Serpong di Gading Serpong.

Hadir pada pagi itu, pemilik Kompas Gramedia, Pak Jakob Oetama dan pemilik Summarecon Agung (yang sukses membangun kawasan Kelapa Gading dan kini Summarecon Serpong) Sutjipto Nagaria. Juga tampak CEO Kompas Gramedia Agung Adiprasetyo, Ketua Yayasan Multimedia Nusantara Teddy Surianto, Rektor UMN Yohanes Surya, Direktur PT Summarecon Sjarif Benjamin dan undangan lainnya.

Pak Jakob dalam sambutannya mengaku minder ketika masuk kawasan Gading Serpong, karena beliau membandingkan dengan Palmerah (kawasan kantor pusat Kompas Gramedia) yang saat dibangun disebut sebagai lokasi “jin buang anak”, sedangkan kawasan Gading Serpong itu disebutnya sebagai “tempat para malaikat memuji”. Kata-kata bersayap Pak Jakob itu menyiratkan kekagumannya pada wilayah berkembang seperti Gading Serpong.

Kampus UMN seluas delapan hektar itu akan dibangun dalam waktu satu tahun, dan dijadwalkan beroperasi pada September 2009. Mungkin tanggal 9 bulan 9 tahun 09. Lantai tertinggi pada gedung kampus UMN adalah lantai 9. Angka 8 dan 9 agaknya menjadi angka keramat yang diyakini membawa kesuksesan bagi UMN.

Tetapi di luar utak-atik angka itu, yang terpenting adalah Pak Jakob Oetama berharap UMN sebagai salah satu elemen penggerak industri kreatif, mempersiapkan tenaga berbakat tersebut menjadi trampil dan berdaya saing tinggi untuk berhasil dalam industri kreatif. UMN merancang kurukulum berorientasi kreatif dan kewirausahaan berikut sarana laboratorium yang baik di bidang ICT dan multimedia.

Pak Jakob mengatakan Indonesia memiliki potensi kekayaan seni budaya yang beragam sebagai pondasi tumbuhnya industri kreatif. Keragaman budaya ini merupakan bahan baku industri kreatif, munculnya aneka ragam kerajinan dan berbagai produk Indonesia, memunculkan juga berbagai bakat dari masyarakat Indonesia di bidang industri kreatif.

Nah, yang menarik adalah kuliah umum dari Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu. Mari menegaskan industri kreatif saat ini bagian penting perekonomian Indonesia. Kreativitas berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi, salah satu bagiannya. Industri kreatif harus terus dikembangkan agar dapat membantu mengurangi kemiskinan di negeri ini. Peranan perguruan tinggi sangat penting untuk mendukung suburnya industri kreatif di Tanah Air.

Menurut Mari Pangestu, bahan dasar industri kreatif adalah ide yang muncul dari pemikiran. Ide akan menjadi nilai tambah jika dimanfaatkan dan dilindungi hak ciptanya. Yang harus dikembangkan adalah bagaimana mengomersialisasi kreativitas agar memiliki nilai ekonomi, dan bagaimana kreativitas dapat menjadi sumber ekonomi.

Saat ini terdapat 14 subsektor industri kreatif di Indonesia, yaitu periklanan, arsitektur, pasar barang seni, kerajinan, desain, fashion, permainan interaktif, musik, seni pertunjukan, penerbitan dan percetakan, layanan komputer dan piranti lunak, radio dan televisi, riset dan pengembangan, dan film, video dan fotografi.

Mengapa peduli industri kreatif
Mengapa kita harus peduli pada industri kreatif? Mari Pangestu mengatakan industri kreatif mampu mengangkat citra bangsa, sumber daya terbarukan dan menciptakan inovasi dan menjadi unggulan. “Pekerja industri kreatif pasti lebih happy dan biasanya memiliki penghasilan lebih besar dibandingkan pekerja lainnya,” ungkapnya.

Menurut Mari, kita perlu memiliki visi dan misi industri kreatif karena industri ini mampu meningkatkan kualitas hidup insan Indonesia, meningkatkan muatan lokal dalam semangat kontemporer, meningkatkan lapangan kerja. “Warisan budaya dapat dikemas dalam seni kontemporer agar tetap hidup dan berkembang. Misalnya wayang. Jika wayang hanya diperagakan dalam bahasa Jawa, wayang tak dipahami banyak orang, namun jika dikemas dalam bahasa Indonesia dan Inggris dengan kemasan kontemporer, wayang akan diminati,” ujarnya.


Kontribusi PDB industri kreatif Indonesia dalam tahun 2002-2006 sebesar 6,3 persen dari total PDB Nasional dengan nilai Rp 104,6 triliun. Sedang nilai ekspor industri kreatif mencapai Rp 81,4 triliun dan berkontribusi sebesar 9,13 persen terhadap total nilai ekspor nasional dengan penyerapan tenaga kerja mencapai 5,4 juta orang. PDB industri kreatif menduduki peringkat ketujuh dari 10 lapangan usaha utama di Indonesia.
Peluang dalam industri kreatif, menurut Mari Pangestu, terjadinya perubahan perilaku konsumen dalam pasar berbasis teknologi. “Cara kita melakukan marketing saat ini berbeda dengan masa lalu akibat perkembangan teknologi dan kecanggihan peralatan yang dimiliki konsumen. Konsumen akan menghakimi produk melalui blog, dan ini di luar ‘way of marketing’. Perusahaan harus kreatif memanfaatkan blog. Di negara maju, bahasan produk tertentu di blog sudah berkembang,” ungkapnya.
Mari mengungkapkan, di masa lalu, pabrik memproduksi dalam jumlah besar. Kini, akibat dampak teknologi informasi, kita masuk dalam produksi nonmassal. Contohnya produk distro, distribution store, bisnis yang berkembang di tengah kelompok anak muda di Bandung. Modal bisnis ini adalah desain t-shirt dan dibuat dalam jumlah terbatas. Ternyata bisnis mereka berhasil, mendapatkan pembeli dari luar negeri, dan menjadikan Bandung kota kreatif.
Dalam dunia internasional, kata Mari, 60 persen pasar dihabiskan untuk industri kreatif. “Di Indonesia, kita harus menanamkan mindset dalam pendidikan. Peranan lembaga pendidikan seperti UMN yang mendalami teknologi informasi sangat besar untuk menanamkan mindset ini. Dari kampus ini diharapkan muncul penciptaan bari dari inovasi, seperti yang dilakukan i-pod,” ujarnya.
Keberpihakan lembaga pembiayaan pada industri kreatif. juga disorot. Tapi, seperti di negara maju, yang berperan adalah modal ventura. Nah, bagaimana dengan industri kreatif di Indonesia? Pangsa pasar masih terbuka lebar, bahkan sangat lebar. UMN diharapkan mampu mencetak lulusan yang bisa menciptakan industri-industri kreatif baru sekaligus menyediakan lapangan kerja. Semoga!

FOTO di blog ini foto ketika Presiden Komisaris Komas Gramedia Jakob Oetama menandatangani prasasti pemancangan tiang pertama pembangunan kampus Universitas Multimedia Nusantara milik Kompas Gramedia di kawasan Perumahan Gading Serpong, Tangerang, Banten. Foto diambil 5 September 2008, oleh Robert Adhi Kusumaputra

Kolom Blog Adhi Ksp: Blog Kompasiana: Reformasi Birokrasi dan Filosofi Orkestra

Kolom Blog Adhi Ksp

Blog Kompasiana

Reformasi Birokrasi dan Filosofi Orkestra

ADA yang menarik di Balaikota DKI Jakarta hari Selasa (19/8) malam. Gubernur DKI Fauzi Bowo menghadirkan orkestra musik di Balai Agung. Di depan 60-an pimpinan Satuan Kerja Pelaksana Daerah, Fauzi Bowo ingin mengingatkan kepada para pembantunya bahwa memimpin organisasi besar seperti Pemprov DKI Jakarta itu layaknya memimpin orkestra musik.

Semua orang dalam orkestra memainkan peran masing-masing dengan baik. Jika salah satu saja bermain buruk, maka seluruh penampilan orkestra otomatis buruk.

Saat ini Fauzi Bowo diibaratkan sebagai konduktor yang memimpin orkestra raksasa bernama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Sebagai Gubernur yang dipilih langsung oleh rakyat, Fauzi Bowo bertekad melakukan reformasi birokrasi. Fauzi ingin melakukan perubahan mendasar dalam pelayanan masyarakat. Untuk itu dia mengajak pimpinan SKPD dari kepala dinas sampai kepala biro, juga pimpinan BUMD DKI, untuk merenungkan filosofi sebuah orkestra.

Fauzi mengutip buku yang memuat pemikiran Alfred P Sloan, pendiri General Motors dan pakar manajemen dunia. Organisasi, swasta atau pemerintah, pasti dihadapkan pada perubahan yang konstan. Untuk itu, Fauzi meminta jajarannya siap menghadapi perubahan, bukan sekadar formalitas.

Demi perubahan, Pemprov DKI harus melakukan reformasi birokrasi. Fauzi mengajak para pimpinan SKPD untuk memiliki sikap yang pro-perubahan, yang dapat menjadi teladan bagi orang lain.

Apa yang dilakukan Fauzi Bowo dengan menghadirkan orkestra pimpinan Widya Kristanti di Balai Agung, Balaikota DKI, tentu memiliki makna filosofi yang mendalam. Bukan sekadar mendengarkan musik, tetapi ikut memahami bagaimana proses sebuah orkestra menampilkan pertunjukan musik yang indah.

Obsesi Fauzi sebagai Gubernur, dia ingin menjadi “konduktor” bagi orkestra bagi 80.000 pegawai Pemprov DKI Jakarta, yang mampu “memainkan musik indah” sesuai harapan masyarakat.

Persoalannya, apakah aparat birokrasi Pemprov DKI sudah siap berubah? Inilah soalnya. Layanan kependudukan seperti pembuatan KTP, masih menjadi “ladang” uang bagi oknum birokrat. Pedagang kaki lima yang menempati trotoar dan lokasi ilegal, acapkali sudah “membayar” ke oknum petugas Tramtib. Pungli-pungli dalam penerbitan perizinan, sudah menjadi semacam rahasia umum. Bahkan dalam urusan kematian pun, masih ada saja pungli.

Fauzi Bowo tentu tak ingin menjadi konduktor orkestra, di mana menampilkan pertunjukan musik yang amburadul. Dia ingin menjadi konduktor orkestra di mana para pemainnya yang berjumlah 80.000 orang dengan aneka peran, dapat menyajikan pertunjukan yang baik.

Tidak gampang memang mengelola 80.000 pegawai. Namun tak ada satu orang pun yang diabaikan. Ibarat sebuah arloji, bagian-bagian terkecil sekali pun harus berfungsi dengan baik agar jam itu berjalan semestinya, selalu tepat waktu. Lagi-lagi Fauzi memaknai fungsi arloji untuk analogi organisasi besarnya di Pemprov DKI. Pegawai kecil sekali pun, harus tetap dihargai karena mereka juga memainkan peran masing-masing.

Inilah cara Fauzi Bowo, “tukang insinyur” lulusan Jerman, memberi motivasi jajarannya. Siap menjadi “konduktor” orkestra Pemprov DKI, Pak?

Palmerah, Jakarta, 20 Agustus 2008

*) Catatan: Tulisan di blog ini juga dimuat di Blog Kompasiana http://adhikusumaputra.kompasiana.com

FOTO ILUSTRASI diambil dari http://orbitingfrog.com/blog/wp-content/uploads/2007/04/orchestra.jpg