Resensi Blog Indonesia: Blog Liputan 6 SCTV

Resensi Blog Indonesia

Blog Liputan 6 SCTV

oleh Robert Adhi Ksp, pencinta blog

Blog Liputan 6 SCTV boleh disebut blog TV pertama di Indonesia yang digarap serius. Blog ini berisi pandangan dan komentar para produser Liputan 6 SCTV tentang berbagai hal. Pandangan mereka yang tak tertuang dalam tayangan televisi, mereka ungkapkan dalam blog.

Stasiun-stasiun TV di Indonesia belum memanfaatkan sepenuhnya kehadiran blog. Padahal melalui blog dalam situs TV seperti yang dilakukan Liputan 6 SCTV ini, pemirsa TV dan pembaca blog TV dapat mengikuti perkembangan peristiwa lebih jauh. Mungkin juga karena sebagian besar penonton TV di Indonesia masih lebih tertarik pada dunia hiburan dengan gosip selebriti atau film-film bernuansa horor dan hantu.

Menurut pendapat saya, stasiun TV yang liputan berita dan analisisnya menonjol, sudah seharusnya memiliki blog. Setidaknya ini menunjukkan kualitas orang-orang di balik layar (produser) maupun yang berada di panggung (kameramen dan jurnalis di lapangan). Mereka dapat menulis pengalaman mereka, yang mungkin tidak atau belum diketahui khalayak. Mereka juga dapat menulis pandangan mereka tentang berbagai persoalan aktual.

Blog Liputan 6 SCTV hadir sejak November 2007 dan sejauh ini ditulis oleh 23 orang. Ini sesuai dengan catatan di blog tersebut. Ada 20 kategori tulisan dalam blog ini, meliputi buku, daerah, ekonomi dan bisnis, film, gaya hidup, hukum dn kriminal, klub buku dan film SCTV, Liputan6, luar negeri, metropolitan, musik, olahraga, perjalanan, politik, sains dan teknologi, sejarah, sosial kemasyarakatan, tokoh, tips dan trik, dan lain-lain.

Sebagian produser televisi Indonesia berasal dari jurnalis media cetak. Bisa jadi ada kerinduan bagi mereka untuk menulis, dan ini dituangkan dalam blog. Tapi ini hal yang lazim. Memang perlu ada ruang untuk mengungkapkan pendapat lebih bebas, dan ini dimungkinkan ditulis di blog.

Kita lihat contoh BBC News misalnya. Situs BBC yang bermarkas di London, Inggris juga memberi ruang bagi para editornya untuk menulis persoalan yang sedang mengemuka di blog yang dinamakan The Editors. Ini mirip dengan Catatan Produser yang ada di situs Liputan 6 SCTV. Bedanya, Catatan Produser merupakan suara resmi kebijakan redaksional Liputan 6 SCTV, sedangkan catatan di blog Liputan 6 lebih condong pada pendapat pribadi. Tapi dua-duanya tidak ditayangkan di layar televisi.

Demikian halnya situs stasiun TV berita asal Amerika Serikat, CNN, juga memberi ruang bagi produser, anchor, dan korespondennya di seluruh dunia untuk menulis di blog, dan juga memberi ruang bagi pemirsa CNN dan pembaca blog menulis komentar. Stasiun TV ChannelsNewsAsia yang bermarkas di Singapura juga memberi tempat bagi produsernya untuk menulis di blog.

Jika Liputan 6 SCTV sudah menyediakan ruang blog di websitenya, bagaimana dengan stasiun TV lainnya di Indonesia?

FOTO di blog ini foto sejumlah produser Liputan 6 SCTV saat diterima Wakil Presiden Jusuf Kalla di Istana Wapres RI. Foto dokumentasi Rahman Andi Mangussara.

Tinggalkan komentar